Saya terombang-ambing disini.
Ditengah lautan berhari-hari.
Bukan ombak yang membawaku kesini, melainkan perahu yang ku nahkodai sendiri.
Jikalau, tenggelam nantinya.
Saya berharap, dibawah sana akan lebih tenang.
Jikalau, tunggang gunung yang masih bisa’ku saksikan.
Maka, izinkan saya untuk tetap kembali kesini.
Kompasku selalu menuju kesini, tanpa rasi bintang ia tlah paham.